Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar menerima kunjungan Duta Besar Tiongkok Lu Kang, yang baru menjabat selama seratus hari di Indonesia. Dalam pertemuan ini, Gus Muhaimin menegaskan mengenai hubungan kedua yang telah berjalan lama dan produktif serta menindaklanjuti berbagai kerja sama yang sudah berjalan. Salah satunya beasiswa yang akan kembali berjalan setelah kondisi Covid-19 kini mulai kondusif.
“Hari ini duta besar yang baru tiga bulan ini datang menemui saya, untuk menindaklanjuti berbagai kerja sama yang sudah berjalan. Baik antar parlemen di Indonesia dengan Tiongkok dan antar partai-partai politik di Indonesia dengan Tiongkok,” ujar Gus Muhaimin usai menerima kunjungan Dubes Tiongkok untuk Indonesia, di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Senin (6/6/2022).
Pertemuan ini juga membahas mengenai kerja sama beasiswa yang telah lama terjalin antara Indonesia dengan Tiongkok. “Beasiswa studi S1 akan diperbanyak untuk Indonesia yang ingin belajar ilmu-ilmu tertentu atau semua ilmu lah yang ada di universitas-universitas di Tiongkok,” ujar Pimpinan DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) tersebut.
Selain itu, dengan adanya kerja sama beasiswa, bagi Gus Muhaimin menjadi momentum untuk belajar manajemen penegelolaan politik di Tiongkok. “Kita sendiri sangat terbuka untuk memberikan dukungan kepada Duta Besar untuk lebih bekerjasama lagi dan menyiapkan program-program seperti pertukaran pelajar, pertukaran politisi untuk saling belajar di Indonesia maupun di Tiongkok,” ucap politisi PKB itu.
Dalam kesempatan ini Dubes Tiongkok juga mengundang Gus Muhaimin untuk datang ke Kongres ke-20 Partai Komunis China. “Mereka juga mengundang saya untuk Kongres ke-20 Partai Komunis China, untuk menyaksikan berbagai event-nya maupun kongresnya,” tutur legislator dapil Jawa Timur VIII itu.*